Buruknya Lapangan

Foto Kondisi Lapangan

Desa Sungai Enau - Kamis, 21 Desember 2017. Dikelanjutan turnamen Volly Ball Cup III 2017 Karang Taruna Trisakti Desa Sungai Enau Kecamatan Kuala Mandor B. Kabupaten Kubu Raya.

Kondisi lapangan di turnamen tersebut tidak mematahkan semangat para tim untuk berlaga di ternamen tersebut.

Turnamen yang dibuka open oleh Bidang Olahraga, Seni dan Budaya oleh kepengurusan Karang Taruna Trisakti tersebut di bagi 2 (dua) kategori. Katagori Putra dan Katagori Putri.

Lapangan dikategori Putri sangat memprihatinkan, dikarenakan selalu dipengaruhi oleh air pasan. Genangan air pasang itu membuat lapangan tidak kondusif sehingga para pemain harus membuka sepatu untuk tetap melaksankan pertandingan itu.

Sa'ur Ketua Karang Taruna Trisakti mengatakan, setiap agenda yang dilaksanakan oleh Karang Taruna selalu terkendala oleh kondisi lapangan yang selalu dipengaruhi oleh kondisi alam. Kali ini kondisi lapangan adalah turnamen yang paling parah karena ada dua kendala yang dihadapi, musim hujan dan air pasang.

Harapan yang kami harapkan adalah peranan pemerintah terkait fasilitas yang memadai bisa kami peroleh. Gor Desa ataupun sejenisnya sangat kami harapkan agar kepengurusan bisa dengan efektif dalam melaksanakan agenda seperti turnamen Volly Ball Cup ini, "tambah Sa'ur.

- SR

Turnamen Sebagai IDM

Foto Perbaikan Lapangan

Desa Sungai Enau - Minggu tanggal 17 Desember 2017, turnamen Volly Ball Cup III 2017 agenda tahunan Karang Taruna Trisakti Desa Sungai Enau, pada pukul 14.30 Wib.


Karang Taruna Trisakti Desa Sungai Enau Kecamatan Kuala Mandor B. Kabupaten Kubu Raya Provinsi Kalimantan Barat, merupakan organisasi kepemudaan yang beranggotaan para pemuda dan pemudi yang punya visi dan misi yang sama dalam membangun masyarakat dilingkungannya masing-masing.


Turnamen Volly Ball Cup III 2017 merupakan agenda tahunan yang sudah teragendakan oleh pengurus Karang Taruna Trisakti yang koordinatorin oleh Bidan Olahraga, Seni dan Budaya.


Muhyi sebagai koordinator Bidang Olahraga, Seni dan Budaya mengatakan, turnamen ini adalah ajang silaturrahim para pemuda dan pemudi diseluruh wilayah baik Desa, Kecamatan dan Kabupaten/Kota dalam bingkai olahraga.


Rois sebagai ketua pelaksana kegiatan mengungkapkan, kondisi lapangan setiap hari diperbaiki, lantaran selalu di terpa air pasang dan oleh hujan. Panitia pelaksana turnamen memang selalu siaga dalam mempersiapkan turnamen agar bisa selalu baik pada saat dimulainya pertandingan.


Turnamen ini agar bisa mendongkrak prestasi para pemuda dan pemudi ditingkat desa agar mampu memperbaiki Indeks Pretasi Masyarakat (IPM) lebih baik dan mampu meningkatkan Indeks Desa Membangun (IDM) kedepannya, "ungkapan Ketua Karang Taruna Trisakti.


- SR